
Keunggulan
Palladium dibandingkan Emas
Cincin palladium adalah salah satu jenis perhiasan yang terbuat
dari logam mulia Platinum Group Metal, berwarna putih berkulau alami dan
tingkat perkerasan yang tinggi.
Cincin palladium mungkin
bukanlah hal yang baru di Indonesia. Mengingat sebagian besar masyarakat
Indonesia memeluk agama islam dimana dalam ajaran Islam ada larangan untuk
menggunakan perhiasan berbahan dasar emas bagi laki-laki. Sehingga, tidak
seperti calon pengantin wanita yang kebanyakan akan langsung memilih cincin
nikah berbahan dasar emas, baik itu emas kuning ataupun emas putih, para calon
pengantin pria akan mencari alternatif lain sebagai pengganti logam mulia emas.
Ada banyak sekali alternatif
pengganti logam mulia emas diantaranya perak, titanium, platinum, dan seperti
yang telah disebutkan di atas, yaitu palladium. Ya, palladium memang sebuah
alternatif pengganti yang dinilai lebih baik daripada perhiasan berbahan dasar
perak, misalnya. Kenapa lebih baik? Berikut kami bahas kelebihan dari logam
palladium:
Apa kelebihan cincin palladium?
1. Tahan Lama
Sama halnya dengan emas dan platinum, palladium juga dikategorikan sebagai
logam mulia karena tahan terhadap korosi dan oksidasi. Hal ini membuat cincin
nikah palladium lebih tahan lama dan tidak mudah rusak. Tidak seperti perak
yang cenderung lebih mudah karatan atau berubah warna.
2. Lebih Murah dari Emas
Jika mencari cincin kawin dengan desain yang simpel dan harga terjangkau, maka
cincin nikah palladium adalah pilihan yang tepat. Harga cincin nikah palladium
memang lebih mahal dari perak, tapi lebih terjangkau jika dibandingkan dengan
cincin kawin emas.
3. Mudah Dibersihkan
Untuk mempertahankan kecantikan cincin dengan logam mulia yang satu ini, cukup
menggunakan campuran larutan sabun dan air hangat, lalu lap secara lembut ke
cincin nikah palladium tersebut. Untuk hasil yang lebih maksimal, bisa juga
menggunakan pembersih khusus palladium.
4. Tidak Menimbulkan Reaksi Alergi
Jika memiliki kulit sensitif, maka cincin nikah palladium bisa dipastikan aman
untuk digunakan. Hal ini dikarenakan palladium adalah logam hypoallergenic,
yaitu tidak menimbulkan reaksi alergi, seperti gatal-gatal atau kulit
kemerahan.
Selain beberapa keuntungan di atas, masih ada
beberapa keuntungan lain mengapa menjadikan cincin kawin berbahan dasar
logam palladium sebagai alternatif, di antaranya adalah bahannya yang ringan
dan model yang cenderung lebih simpel, tentu saja lebih menarik perhatian calon
pengantin pria yang mungkin tidak suka dengan model yang terlalu berlebihan
secara detail. Namun,
apa sebenarnya logam palladium itu? Palladium termasuk dalam salah satu jenis
logam mulia dari Platinum Group Metal.
Palladium (Pd) adalah salah satu logam perak yang memiliki warna
putih yang langka dan juga berkilau. Logam ini mampu mengubah warna pada emas
yang awalnya kuning menjadi putih. Saat berada di suhu biasa, Palladium bisa
tahan terhadap adanya korosi di udara. Logam mulia yang satu ini mampu menyerap hydrogen dengan
lebih tinggi.
Selain itu, ia juga mempunyai sifat anti alergi serta anti
oksidasi korosi. Oleh karena itu, cincin palladium akan sangat cocok jika
digunakan sebagai cincin pernikahan untuk pria sebab lebih tahan terhadap
macam-macam aktivitas maskulin, juga kilaunya lebih terjaga. Jika menginginkan
cincin nikah dengan tampilan yang hampir menyerupai logam platinum ataupun emas
putih, tetapi memiliki harga yang relatif lebih murah, maka palladium bisa
menjadi pilihan yang tepat.
Anyway, tahukah
jika ada sebuah kepercayaan terkenal mengenai cincin nikah? Masyarakat
Romawi Kuno dan Mesir Kuno percaya bahwa ada pembuluh darah istimewa di jari
manis di tangan kiri yang menghubungkan jari manis dengan jantung. Pembuluh
darah ini dikenal dengan nama Vena Amoris, atau pembuluh darah para pecinta.
Itulah sebabnya, ada istilah bahwa cincin pernikahan mengikat
seseorang ke hati orang lain. Namun, penelitian terbaru dari para ilmuwan
menyatakan bahwa kepercayaan ini seratus persen keliru. Itu hanyalah sebuah
mitos karena semua pembuluh darah di tiap jemari tangan terhubung langsung ke
jantung, sehingga tidak ada satu jari pun yang memiliki pembulu darah
istimewah.
Leave a Comment